Uuuh!! hampir saja saya lupa memaparkan sesuatu yang unik di Bidang Biologi (kayanya ada yang penasaran nih). Sebelum ulas, saya paparkan dulu tulisan yang saya dapat:
Menurut laporan berita Rusia, beberapa ilmuwan baru-baru ini telah menemukan semacam mikro-organisme laut yang disebut "Turritopsis nutricula", mungkin adalah satu-satunya makhluk yang hidup abadi di dunia.
Para ilmuwan mengatakan diameter "Turritopsis nutricula" hanya 4-5 mm, organisme yang sangat kecil ini, malah mempunyai kemampuan "kembali awet muda".
Menurut ilmuwan yang telah lama terlibat dalam penyelidikan sekitar 4.000 "Turritopsis nutricula", hasilnya menunjukkan bahwa ubur-ubur semacam ini dapat menjadi "kembali muda" lagi, tidak ada satupun yang pernah mati karena unsur mereka sendiri. Ilmuwan menegaskan bahwa: "Turritopsis nutricula" adalah satu-satunya biologi yang ditemukan yang dapat kembali dari tahap sexual dewasa ke tahap larva.
Dalam keadaan normal, ubur-ubur setelah selesai bereproduksi akan mati, namun "Turritopsis nutricula" setelah mencapai kedewasaan sexual akan kembali ke tahap muda dan kembali memulai suatu proses kehidupan yang lain, dari teori ini dapat dikatakan siklus ini akan berulang terus.
“Turritopsis nutricula" termasuk Hydrozoa adalah semacam organisme pemangsa dengan mikro-organisme sebagai makanan utama, menggunaan metode perambatan vegetatif, dan banyak hidup di perairan tropis, juga dapat melekat pada kapal yang berlayar ke seluruh dunia, karena volumenya yang sangat kecil, sehingga tidak bisa dilihat apakah berdampak pada ekosistem.
Adapun bagaimana proses ajaib "Turritopsis nutricula" menyelesaikan "kembali ke muda", misteri di dalamnya masih harus menunggu para ahli biologi laut dan genetika untuk menjawabnya. (erabaru/lim).....
Menurut laporan berita Rusia, beberapa ilmuwan baru-baru ini telah menemukan semacam mikro-organisme laut yang disebut "Turritopsis nutricula", mungkin adalah satu-satunya makhluk yang hidup abadi di dunia.
Para ilmuwan mengatakan diameter "Turritopsis nutricula" hanya 4-5 mm, organisme yang sangat kecil ini, malah mempunyai kemampuan "kembali awet muda".
Menurut ilmuwan yang telah lama terlibat dalam penyelidikan sekitar 4.000 "Turritopsis nutricula", hasilnya menunjukkan bahwa ubur-ubur semacam ini dapat menjadi "kembali muda" lagi, tidak ada satupun yang pernah mati karena unsur mereka sendiri. Ilmuwan menegaskan bahwa: "Turritopsis nutricula" adalah satu-satunya biologi yang ditemukan yang dapat kembali dari tahap sexual dewasa ke tahap larva.
Dalam keadaan normal, ubur-ubur setelah selesai bereproduksi akan mati, namun "Turritopsis nutricula" setelah mencapai kedewasaan sexual akan kembali ke tahap muda dan kembali memulai suatu proses kehidupan yang lain, dari teori ini dapat dikatakan siklus ini akan berulang terus.
“Turritopsis nutricula" termasuk Hydrozoa adalah semacam organisme pemangsa dengan mikro-organisme sebagai makanan utama, menggunaan metode perambatan vegetatif, dan banyak hidup di perairan tropis, juga dapat melekat pada kapal yang berlayar ke seluruh dunia, karena volumenya yang sangat kecil, sehingga tidak bisa dilihat apakah berdampak pada ekosistem.
Adapun bagaimana proses ajaib "Turritopsis nutricula" menyelesaikan "kembali ke muda", misteri di dalamnya masih harus menunggu para ahli biologi laut dan genetika untuk menjawabnya. (erabaru/lim).....
sumber:forumsains.com
Makhluk hidup abadi?! Ini pembahasan yang sangat menarik! Saya bahas waktu itu bersama teman-teman. Anda semua pasti tahu, yang namanya makhluk hidup tidak mungkin ada yang abadi, karena di sana ada penegasan kata 'makhluk' yang tidak equivalen dengan kata 'abadi' (we, bahasanya).
Saya bersama teman-teman di sana menarik kesimpulan, memang pada umumnya makhluk hidup kecil seperti itu abadi, seperti pembelahan biner. Amoeba yang membelah, pasti salah satu di antara keduanya adalah induknya yang asli. Makhluk itu pasti umurnya bertambah, namun proses pemudaan dengan regenerasi pasti 'memerlukan sesuatu' untuk melakukannya. Yang kembali muda hanya jaringannya saja, umurnya bertambah.
Saya memprediksikan, bahwa dia akan mati ketika dia tidak lagi dapat meregenerasi jaringannya, tapi belum bisa dipastikan. Yang absolut di dunia ini hanya Allah SWT, dan itu bukan dogma, tetapi kenyataan.
Makhluk hidup abadi?! Ini pembahasan yang sangat menarik! Saya bahas waktu itu bersama teman-teman. Anda semua pasti tahu, yang namanya makhluk hidup tidak mungkin ada yang abadi, karena di sana ada penegasan kata 'makhluk' yang tidak equivalen dengan kata 'abadi' (we, bahasanya).
Saya bersama teman-teman di sana menarik kesimpulan, memang pada umumnya makhluk hidup kecil seperti itu abadi, seperti pembelahan biner. Amoeba yang membelah, pasti salah satu di antara keduanya adalah induknya yang asli. Makhluk itu pasti umurnya bertambah, namun proses pemudaan dengan regenerasi pasti 'memerlukan sesuatu' untuk melakukannya. Yang kembali muda hanya jaringannya saja, umurnya bertambah.
Saya memprediksikan, bahwa dia akan mati ketika dia tidak lagi dapat meregenerasi jaringannya, tapi belum bisa dipastikan. Yang absolut di dunia ini hanya Allah SWT, dan itu bukan dogma, tetapi kenyataan.
Gekko gecko mengatakan...
17 Maret 2009 pukul 07.32
Bravo! Nice post,mr.half. Ich iko baru tau ada yang begituan..
milzam sutisna mengatakan...
17 Maret 2009 pukul 09.15
sudah kuduga ada yG penasaran.. ^^
Gekko gecko mengatakan...
18 Maret 2009 pukul 18.19 Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Gekko gecko mengatakan...
18 Maret 2009 pukul 18.24
Eh mr.half..
Katanya,si itu bakal mati setelah melepas gametnya..
Dan kenapa ya,kan katanya udah dewasa,tapi kenapa bisa kembali ke tahap larva?
Bukannya pertumbuhan itu sifatnya irreversibel?
Kecuali kalo dia bereproduksi menghasilkan zigot yang bakal tumbuh jadi larva baru..
Kau setuju tidak mr.half?
milzam sutisna mengatakan...
20 Maret 2009 pukul 11.47
ternyata regenerasinya tidak bisa berhenti. Dia dapat meregenerasi semua jaringannya..
dia mati dari faktor luar..
Yaaaaa.....
Maha Besar Allah Yang Menciptakan...
milzam sutisna mengatakan...
20 Maret 2009 pukul 11.48
kalo mereproduksi zigot yang bakal tumbuh jadi larva baru,, itu bukan dia dong? tapi anaknya..?
Gekko gecko mengatakan...
20 Maret 2009 pukul 13.04
Nahh..faktor luar itu menurutmu apa?
Lho,aku baca,katanya dia itu bisa menghasilkan 2 gamet dalam tubuhnya. Yang jantan berenang karena punya flagel,trus 'euntreup' di gamet yang betina. Udah jelas ngehasilin zigot yang bakal tumbuh jadi anak.
Yang aku gak ngerti,kenapa di tulisan kamu itu setelah jadi dewasa bisa kembali menjadi larva lagi?
milzam sutisna mengatakan...
20 Maret 2009 pukul 19.33
kayanya ada yang kelewat di baca.. kalo gitu baca tulisan ini gak di atas??
Adapun bagaimana proses ajaib "Turritopsis nutricula" menyelesaikan "kembali ke muda", misteri di dalamnya masih harus menunggu para ahli biologi laut dan genetika untuk menjawabnya.